Senin, 19 Februari 2024, SMPN 1 MAOSPATI mengadakan salah satu program sekolah yaitu STUDENT EXCHANGE. Kegiatan ini dilaksanakan mulai tanggal 19 Februari 2024 sampai dengan 23 Februari 2024. Kegiatan ini di ikuti oleh 5 siswa siswi yang telah lolos dalam seleksi akademik maupun wawancara. 5 siswa siswi tersebut yaitu, Dian Paramitha Damayanti (8C), Byantara Nadif (8F), Nurmilah Thoriqul Janah (8H), Neyra Julia Azzahra (8E), Fadlal Akbar Shodiq (8D).
Nah,bagaimana sih kegiatan belajar mengajar di SMP NEGERI 4 PAKEM? Ini nih jawabnnya.
1. Menggunakan iPad dalam pembelajaran.
Menggunakan iPad dalam kegiatan pembelajaran adalah suatu perjalanan yang menarik dan memperkaya. Seluruh teman-teman SMPN 4 PAKEM menggunakan iPad dalam kegiatan belajarnya. Akan tetapi, karena kami merupakan siswa pertukaran pelajar, kami diperbolehkan menggunakan tablet dan handphone kami dalam pembelajaran. Ketika kami di SMPN 4 PAKEM, penggunaan iPad/tablet dalam pembelajaran telah membuka pintu menuju pengalaman belajar yang lebih interaktif dan dinamis. Setiap hari, teman-teman SMPN 4 PAKEM tiba di kelas dengan iPad, dan kami tiba di kelas dengan tablet atau handphone yang siap digunakan. Sebagai pengganti buku teks tradisional, tablet menjadi alat utama untuk mengakses materi pembelajaran, buku elektronik, dan sumber daya pendidikan lainnya. Guru SMPN 4 PAKEM menggunakan berbagai aplikasi pembelajaran yang memungkinkan kami untuk terlibat dalam pembelajaran yang lebih interaktif. Tidak hanya itu, penggunaan iPad/tablet juga membuka peluang untuk kolaborasi yang lebih baik antara kami sebagai siswa. Kami dapat berbagi dokumen, presentasi, dan ide-ide melalui aplikasi kolaboratif seperti Google Classroom. Namun, kami belajar untuk mengatasi tantangan tersebut dan tetap fokus pada tujuan pembelajaran kami. Secara keseluruhan, pengalaman bersekolah dengan kegiatan pembelajaran menggunakan iPad/tablet telah membawa perubahan positif dalam cara kami belajar dan berkembang. Ini telah membantu kami menjadi lebih terampil dalam menggunakan teknologi, lebih mandiri dalam pembelajaran, dan lebih siap menghadapi dunia yang terus berubah.